24 C
id

Puluhan PMI Asal NTB Diberangkatkan ke Malaysia

Keterangan Foto: Puluhan pekerja migran Indonesia (PMI) asal Nusa Tenggara Barat (NTB) yang akan diberangkatkan bekerja di ladang kelapa sawit di Malaysia, Senin (22/8/2022).

iteNTB - Sebanyak 30 pekerja migran Indonesia (PMI) asal Nusa Tenggara Barat (NTB) diberangkatkan untuk bekerja di Malaysia.


Ketua Asosiasi Pengusaha Pekerja Migran Indonesia (APPMI), Muazzim Akbar mengatakan pemberangkatan PMI itu merupakan pemberangkatan perdana setelah MoU antara Indonesia dan Malaysia kembali disepakati belum lama ini. 


"Nanti pada tanggal 29 Agustus kembali akan diberangkatkan sebanyak 300 orang, sehingga totalnya menjadi 330 orang," ujarnya saat pelepasan PMI melalui PT Kijang Lombok Raya di Kota Mataram, Senin. 


Ia mengatakan salah satu MoU penting itu ialah pemberangkatan PMI ke negeri jiran dengan "zero cost" atau tanpa biaya. Karena saat ini kebijakan pemerintah menyatakan tidak boleh ada pemungutan biaya sepeserpun. 


"Artinya kita ingin tunjukkan kepada publik bahwa penempatan PMI gratis dan tanpa biaya. Kalau ada uang dikeluarkan itu untuk proses nanti akan dikembalikan," ungkapnya. 


Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) NTB, I Gede Putu Ariyadi mengatakan ingin bekerja menjadi PMI bertujuan merubah nasib. Oleh karenanya harus menempuh cara prosedural. 


"Jalan baik dan jangan sekali menoleh jalan yang tidak baik (ilegal)," ujarnya.


Ia menyampaikan kalau selama ini bekerja itu rumit dan mahal lalu lama menunggu. Itu semua bohong justru berangkat dengan ilegal butuh biaya besar dan resikonya berat. 


"Contoh di Batam yang tenggelam. Kita dapat informasi dipungut biaya Rp10 sampai Rp14 juta. Sampai di sana ditempatkan diperusahaan pribadi yang perlindungannya tidak ada," ucapnya.


Pengalamannya saat bertandang ke Malaysia belum lama ini, para PMI yang berangkat secara prosuderal mendapatkan fasilitas rumah, fasilitas air kebersihan dan Kesehatan. 


"Kita pastikan berangkat prosedural. Perusahaan apapun d NTB in. Betul-betul memiliki aturan perjanjian Malaysia dan Indonesia itu jelas. Dan zero cost sudah ditanggung oleh perusahaan Malaysia. Bukan dari sini," tegasnya. 


Pemerintah Provinsi (Pemprov) melarang tidak boleh berangkat secara ilegal karena itu berbahaya. Pihaknya berharap kalau ada masalah disampaikan secara baik-baik. 


"Jangan lari dari perusahaan karena itu akan jadi ilegal. Nanti semua yang ada bisa hilang. Semua jaminan perlindungan akan hilang. Makanya berangkat penuhi semua prosedur yang ada," katanya.


Sementara itu, Kepala BP2MI NTB, Mangirin Sinaga mengapresiasi warga yang bekerja di luar negeri menggunakan jalur resmi atau prosedural. 


"Pemberangkatan PMI melalui jalur prosedural menjadi keharusan bagi PMI yang bekerja di luar negeri. Jangan menggunakan jalur gelap atau ilegal karena banyak resiko yang akan dihadapi," katanya.


Menurut Sinaga, BP2MI akan mengambil langkah tegas bagi PMI dan penyalur yang bekerja di luar negeri melalui jalur ilegal atau non prosedural.


"PMI adalah duta bangsa, maka dari itu mari perlakukan mereka seperti tamu VVIP," katanya.


Postingan Lama
Postingan Lebih Baru

1 komentar

  1. Now everybody is aware of} the Roulette wheel, but this is solely a tiny part of of} the table itself. In Roulette, chips are used to mark your bet on the table. While have the 카지노사이트 ability to|you probably can} bet on a person quantity for a larger payout, the chances of winning are a lot smaller. So, this is where the rest of|the remainder of} the information to the Roulette table obtainable in}. The diagram indicates the Roulette rules payout for single chip bets and the various mixtures out there to you.

    BalasHapus

Ads Single Post 4