Tokoh Wera: Waktunya Kaum Muda Jadi Pemimpin Bima
iteNTB - Sejumlah masyarakat di Kecamatan Wera, Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) kini menaruh harapan besar terhadap sosok pemimpin muda untuk memimpin Kabupaten Bima lima tahun yang akan datang.
Mereka menilai Kabupaten Bima butuh sosok pemimpin yang merakyat, kredibel, cerdas, serta peduli melayani kesejahteraan rakyat untuk membangun kabupaten paling timur di Provinsi NTB itu.
"Kami menaruh harapan besar agar ada anak-anak muda bisa menjadi pemimpin Bima ke depan," kata salah satu tokoh masyarakat yang juga tokoh agama (ulama) di Kecamatan Wera, H Lukman saat menerima silaturahmi Tokoh Muda Bima, Efendi Kusnandar bersama tokoh masyarakat, tokoh agama dan warga sekitar, Sabtu (13/8/2022).
Ia mengatakan pemuda mempunyai peran sentral bagi kemajuan daerah. Karena itu, kata H Lukman, pemuda harus berani mengambil risiko dan merebut peluang.
"Pemuda harus menjadi yang terdepan dalam menemukan cara-cara baru yang inovatif. Pemuda mestinya tidak dibatasi usia. Usia bukan batasan, bukan pula jaminan. Kita semua harus tetap muda, yang muda harus terus bekali diri yang terkini, yang terbaru. Generasi sebelumnya harus terus meremajakan diri, mengadopsi cara-cara baru dalam berpikir dan bekerja," terangnya.
Lukman menyatakan saat ini waktunya kaum muda menjadi pemimpin untuk memenangkan kompetisi. Pemimpin menjadi panutan dan penentu apa yang akan dilakukan kelompok yang berada di bawahnya.
"Pemimpin yang berani mengambil inisiatif, tetapi tetap harus humanis. Pemimpin yang mau terus belajar kepada siapa saja, tentang apa saja, dan yang lebih penting pemimpin yang siap berkontribusi untuk kemajuan Kabupaten Bima," katanya dalam diskusi ringan yang digelar dengan penuh kekeluargaan dan kehangatan tersebut.
Oleh karena itu, dirinya mengajak sekaligus mendorong kaum muda di Kabupaten Bima punya peran aktif dan berdaya saing sebagai pemangku kepentingan serta pemecah masalah bagi masyarakat.
"Selain itu untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat diperlukan pembangunan infrastruktur di seluruh wilayah Bima," harapnya.
Keinginan dan harapan itu juga mendapat dukungan salah satu Tokoh Muda Wera, Fajrin Ardiansyah. Ia juga mendorong agar pemuda di wilayah itu harus sudah mempersiapkan diri untuk mengambil alih tongkat kepemimpinan di Kabupaten Bima.
"Kita sebagai pemuda harus mempersiapkan diri, sehingga saat tongkat estafet itu diserahkan ke kita, kita sudah siap melanjutkan," pesannya.
Untuk itu, kata dia, setiap pemuda harus mengasah diri dan terus belajar. Karena bagaimanapun generasi muda harus menjadi poros terdepan dalam mengelola arus globalisasi yang semakin deras di negara ini. Bahkan, kata dia generasi muda harus berani mengambil sikap saat menjadi pemimpin meskipun itu tidak populer.
"Tapi jika itu adalah kebenaran, maka jalan itulah yang harus ditempuh," pungkasnya.
Dalam pertemuan silaturahmi tersebut, tak lupa H Lukman mendoakan agar Tokoh Muda Bima, Efendi Kusnandar diberikan kemudahan oleh Allah SWT untuk menggapai cita-citanya ke depan. Doa itupun diamini masyarakat yang hadir dalam silaturahmi tersebut.
Posting Komentar