KPKNL Mataram Lelang Amal Merchandise Pembalap MotoGP Mandalika Mulai Marquez, Vinales, Espargaro, dan Miguel Olivera

Keterangan Foto: Barang-barang merchandise milik pribadi dan sudah ditandatangani para pembalap MotoGP seperti Marc Marquez, Maverick Vinales, Pol Espargaro, dan juara MotoGP Mandalika Miguel Olivera.

iteNTB - Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Mataram bekerja sama dengan Mandalika Grand Prix Association (MGPA) melelang 10 buah official merchandise dari para pembalap MotoGP yang berlaga di Pertamina Mandalika Internasional Circuit di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat pada 18-20 Maret 2022.

Kepala KPKNL Mataram, Kurniawan Catur Andrianto mengatakan lelang amal merchandise dari para pembalap MotoGP ini dilakukan untuk mendorong pemulihan ekonomi nasional, sekaligus sebagai rangkaian peringatan Hari Oeang ke-76 pada 30 Oktober 2022.

"Dalam lelang amal ini juga akan dilelang produk-produk UMKM binaan Kementerian Keuangan dan Deskranasda NTB," kata Kurniawan saat memberikan keterangan pers di Kantor KPKNL Mataram, Jumat (14/10/2022).

Ia mengatakan kegiatan lelang amal merchandise pembalap MotoGP ini untuk mempromosikan produk-produk UMKM setempat sekaligus mengenalkan kepada masyarakat bahwasanya selain berperan dalam menentukan kebijakan-kebijakan APBN yang banyak memberikan bantuan kepada UMKM, Kementerian Keuangan juga secara langsung melakukan pembinaan-pembinaan kepada UMKM melalui unit-unit vertikalnya di berbagai daerah.

"Kegiatan lelang akan dilaksanakan di paddock atau garasi Sirkuit Mandalika pada 26 Oktober 2022," ucap Kurniawan Catur Andrianto.

Kurniawan menyebutkan objek yang akan dilelang untuk amal kali ini berupa 10 merchandise yang terdiri dari dua buah topi yang ditandatangani Marc Marquez, satu buah topi dan sarung tangan yang ditandatangani Maverick Vinales, tiga buah kemeja dan tiga buah kaos yang masing-masing ditandatangani oleh Marc Marquez, Pol Espargaro, dan juara IndonesianGP 2022 Miguel Oliveira.

"Adapun hasil lelang sepenuhnya akan diserahkan kepada MGPA dan ITDC selaku pengelola KEK Mandalika. Selanjutnya hasil lelang akan digunakan untuk program sosial," katanya.

Terhadap 10 merchandise MotoGP, enam buah diantaranya akan dilakukan lelang melalui website www.lelang.go.id (e-auction) di mana peserta harus mendaftar dan membuat akun terlebih dahulu, kemudian menyetorkan uang jaminan untuk tiap-tiap objek yang diminati maksimal satu hari kalender sebelum hari pelaksanaan lelang dan selanjutnya pada 26 Oktober pukul 08.00-10.00 WIB atau pukul 09.00-11.00 WITA peserta dapat melakukan penawaran melalui website secara open bidding dengan memasukkan harga penawarannya.

Peserta juga dapat melihat penawaran tertinggi yang dilakukan para peserta, sehingga diharapkan akan terjadi persaingan antar peserta lelang saat itu untuk memperoleh harga tertinggi. Penawaran akan dihentikan pukul 10.00 WIB atau 11.00 WITA dan secara otomatis penawar tertinggi akan ditetapkan sebagai pemenang oleh sistem.

Sedangkan empat buah merchandise MotoGP lainnya berupa dua buah kemeja dan dua buah kaos akan dilelang bersama-sama dengan produk UMKM setempat dan peserta yang berminat mengikuti dapat melakukan penawaran melalui Zoom Meeting dengan mendaftar di bit.ly/reg_lelangmotogp22 ataupun yang hadir secara langsung (khusus undangan).

Sedangkan, untuk objek lelang UMKM yang dijadikan amal adalah selisih antara nilai limit dengan harga lelang terbentuk. Sedangkan penjual tetap akan memperoleh uang penjualan seharga nilai limit berapapun harga lelang yang terbentuk. Selisih harga akan disumbangkan untuk amal melalui lembaga amal yang kompeten.

Selain itu juga akan dilelang produk-produk desainer Lombok yang akan mengawali acara lewat pertunjukan fashion show dengan konsep Mandalika Street Catwalk dan menampilkan peragawan dari kolaborasi para pegawai Kementerian Keuangan serta beberapa model profesional di antaranya Puteri Pariwisata NTB 2021, Miss IMI NTB 2022, finalis Puteri Indonesia NTB dan Miss Grand Indonesia Congeniality 2018.

Kegiatan lelang amal ini diharapkan dapat menginspirasi para rider dalam event-event internasional di Sirkuit Mandalika untuk turut berperan serta menyumbangkan merchandise mereka yang ditandatangani untuk kegiatan lelang-lelang amal berikutnya, sehingga berkelanjutan dan menjadi ciri khas dalam setiap pelaksanaan balapan di Mandalika.

"Ini akan menjadi diferensiasi bagi Sirkuit Mandalika dibanding seluruh sirkuit di dunia, di mana dalam pelaksanaan event di Mandalika tidak hanya dikenal ramah masyarakatnya, namun juga mengkampanyekan semangat kepedulian sosial sebagai manifestasi jiwa Pancasila bangsa Indonesia," imbuh Kurniawan.

Untuk target lelang, pihaknya berharap banyak kalangan pengusaha dan ekonomi mampu untuk tertarik mengikuti kegiatan lelang amal ini, sehingga semakin banyak maka akan terjadi persaingan antar peserta lelang.

"Harapan kita bisa setinggi mungkin target bilang lelang antara Rp50 juta sampai Rp100 juta. Dan pastinya kegiatan ini akan berkesinambungan," katanya.

Sementara VP of Commercial MGPA, Aji Aditra Perdana mengatakan barang-barang merchandise yang dilelang ini merupakan milik pribadi dan sudah ditandatangani para pembalap MotoGP seperti Marc Marquez, Maverick Vinales, Pol Espargaro, dan juara MotoGP Mandalika Miguel Olivera.

"Selain dari barang pembalap MotoGP, juga ada barang khusus yang diproduksi MGPA dan barangnya sudah tidak ada lagi. Dan itu di produksi khusus pada saat event. Jadi jika ingin mendapatkan barang MotoGP tahun ini, tentu itu akan sulit sekali karena begitu sudah event sudah habis terjual dan kami mintakan tandatangan ke setiap pembalap.

Khusus tahun ini pihaknya meminta tandatangan Pol Espargaro, Marc Marquez dan Miguel Olivera yang juga kebetulan menjadi pemenang pertama Grand Prix Indonesia di Mandalika.

"Jadi ketiga pembalap ini satu menandatangani kemeja dan dua t-shirt yang menjadi merchandise official MGPA. Sedangkan untuk hasil lelang amal ini nantinya akan diberikan untuk program sosial warga, khususnya kepada masyarakat di sekitar Sirkuit Mandalika di Kabupaten Lombok Tengah," katanya.